top of page

Revolusi Mental dengan Mengamalkan Nilai-Nilai Pancasila


Pengaruh dampak globalisasi dan perkembangan IT terasa semakin menurunkan semangat nasionalisme dan bela negara masyarakat Indonesia. Hal ini disebabkan oleh adanya sikap yang makin individualis dan egois serta tingginya jumlah generasi muda yang makin meninggalkan budaya tradisi asli Indonesia. Pemuda sebagai garda terdepan generasi penerus dalam membangun, justru terkesan tidak peduli (apatis) terhadap perkembangan masa depan dan masalah bangsa. Bahkan justru terbawa arus, ditandai dengan ketidakpekaan dalam menyaring berbagai informasi mana yang mencerdaskan dan mana yang membodohkan masyarakat. Generasi muda terkesan terjebak kegalauan, frustasi, krisis identitas dan tidak memiliki karakter/mental pejuang serta rasa nasionalisme. Seharusnya kaum muda bangga dengan memakai falsafah negara kita yaitu Pancasila. Pancasila dapat dikatakan sebagai wujud kristalisasi dari kebudayaan bangsa Indonesia. Ada kesepakatan dalam pendiri NKRI, bangsa Indonesia memproklamasikan dengan kedewasaan yang menginginkan persatuan dan kesatuan, untuk perdamaian, kesejahteraan masyarakat di seluruh NKRI. Untuk itu, merupakan tugas kita semua untuk memajukan dan menjaga keutuhan Kedaulatan NKRI dengan memahami tentang Pancasila dalam arti Wawasan Nusantara. Rakyat Indonesia harus saling menghormati adanya perbedaan suku, agama, bahasa, adat istiadat dan budaya sebagai Pemersatu Bangsa. Rakyat Indonesia juga harus punya harga diri, jati diri dan jangan sampai mudah di pecah belah karena adanya perbedaan tersebut. Pancasila dan UUD 1945 adalah pondasi tegak berdirinya negara Indonesia. Kondisi ini terjadi karena perjalanan sejarah dan kompleksitas keberadaan bangsa Indonesia seperti keragaman suku, agama, bahasa daerah, pulau, adat istiadat, kebiasaan budaya, serta warna kulit jauh berbeda satu sama lain tetapi mutlak harus dipersatukan. Rohnya adalah jiwa seluruh rakyat Indonesia, yang memberi kekuatan hidup kepada bangsa Indonesia serta membimbingnya dalam mengejar kehidupan lahir batin yang makin baik, di dalam masyarakat Indonesia yang adil dan makmur serta berkepribadian luhur. Apabila fondasinya tiada maka tamatlah NKRI. Negara berdiri tanpa fondasi yang kuat akan mudah ditaklukan (dijajah secara budaya, ekonomi, ideologi dan politik). Untuk itu, integrasi dalam kesatuan bangsa Indonesia adalah pembauran sehingga menjadi satu kekuatan yang bulat dan utuh karena heterogenitasnya masyarakat dan budaya maka perwujudan integrasi nasional adalah bentuk NKRI dengan semboyan Bhinneka Tunggal Ika. Untuk itu momentum kepemimpinan Presiden Jokowi dan JK yang telah mencanangkan Revolusi mental harus dimaknai sebagai momentum menegakkan kedaulatan bangsa dan jatidiri bangsa melalui falsafah dan keyakinan bangsa Indonesia yaitu Pancasila yang diamalkan sesuai nilai-nilai yang tergandung secara benar dan baik. Sudah saatnya segala momentum keputusan maupun pelaksanaan dinegeri ini harus mengedepankan nilai-nilai Pancasila, hal; ini dikarenakan nilai-nilai Pancasila merupakan hal yang penting. Pondasi awal untuk membangun martabat bangsa. 5 (lima) dasar dalam Pancasila telah merangkum tujuan dan arah kebijakan bangsa. Mental Pemimpin yang Pancasilais adalah pemimpin yang tidak terlalu berambisi mengejar jabatan demi kepentingan pribadi, menanamkan permusuhan dengan lawan-lawannya. Pemimpin yang Pancasilais adalah sosok pemimpin yang selalu dengan teguh mengamalkan sila-sila Pancasila dengan sempurna. Pemimpin yang memiliki jiwa religiositas sesuai dengan sila pertama Pancasila, selalu menanamkan jiwa-jiwa keadilan dalam setiap aspeknya, bersikap toleran dan terbuka sebagai jalan untuk mempersatukan semua unsur perbedaan yang ada, dan selalu bijak dalam pengambilan keputusannya. Setiap pemimpin bangsa Indonesia tentu harus memiliki dan mengamalkan nilai dalam butir-butir pancasila tersebut dengan baik. Karena Pancasila bukanlah pajangan semata, pelajaran anak-anak sekolah tanpa makna. Tetapi Pancasila merupakan dasar negara kita, dasar dalam membangun NKRI yang berdaulat yang harus hidup pada jiwa setiap rakyat dan bangsa Indonesia. Bukan pilar yang mudah dirobohkan, Pancasila adalah Roh dan Jiwa bagi setiap orang Indonesia. Untuk itu, nilai-nilai Pancasila sangat diharapkan mampu menyadarkan dan mengembalikan nurani kita dan akal cerdas kita guna secara sadar dan jujur mengamalkan butir-butir pancasila. Bangsa Indonesia harus kembali berjaya seperti cita-cita para pendiri bangsa dan seluruh rakyat Indonesia. Dan sekarang saatnya seluruh komponen bangsa Indonesia harus membenahi dan menciptakan segala norma dan peraturan yang sesuai dengan nilai-nilai yang terkandung di dalam Pancasila. Semoga para pemimpin Indonesia berjalan pada jalur yang benar, jujur dan bermartabat. Mari Kita tegakkan dan amalkan Pancasila dalam setiap langkah kita bernegara dan berbangsa.

sumber:

http://www.kaskus.co.id/thread/5574f8841ee5df62058b4569/revolusi-mental-dengan-mengamalkan-nilai-nilai-pancasila/

Featured Posts
Recent Posts
Search By Tags
No tags yet.
Follow Us
  • Facebook Clean
  • Twitter Clean
  • Instagram Clean
  • White YouTube Icon
  • RSS Clean
bottom of page